Akasiamedia, PT Railink selaku operator kereta Bandara Kualanamu resmi menghentikan operasional kereta bandara hingga 31 Mei 2020 mendatang. Hal ini merupakan langkah pencegahan penularan virus korona.
Kereta bandara resmi berhenti melayani penumpang dari Medan menuju Bandara Kualanamu dan sebaliknya sejak 12 April hingga 31 Mei 2020 mendatang.
Penghentian operasional ini merupakan langkah pencegahan penularan virus korona.
Suasana di stasiun kereta api bandara kota Medan sendiri terpantau sepi hanya ada beberapa petugas yang berjaga. Dua rangkaian kereta api bandara yang biasanya melayani penumpang terparkir di stasiun.
Untuk penumpang yang sebelumnya telah memesan tiket dapat melakukan pengembalian tiket tanpa ada potongan dengan menyampaikan bukti berupa tiket dan bukti transaksi yang diajukan melalui surat elektronik ke pihak PT Railink.
Humas PT Railink, Diah Suryandari menyatakan alasan mengentikan operasi kereta bandara untuk mendukung program pemerintah dalam menanggulangi penyebaran virus SARS-CoV-2.
Sementara itu PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional Sumatra Utara tetap melakukan pelayanan kepada penumpang namun dengan pembatasan jumlah penumpang dan jumlah keberangkatan kereta.
PT Kereta Api telah melakukan pengurangan perjalanan kereta api sebanyak 30 perjalanan yang akan berlangsung sampai tanggal 30 april 2020.
PT Kereta Api Indonesia juga mewajibkan kepada setiap penumpang yang berada di stasiun kota Medan untuk menggunakan masker
0 Comments