Akasiamedia, Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar kembali mengupdate data terkait perkembangan kasus corona.
Ditampilkan pada website Dinas Kesehatan menunjukan pasien positif corona atau covid berjumlah 13 kasus.
Update tersebut dilakukan per pukul 21.00 WIB, Senin (13/4/2020).
Kemudian dari data yang ada menunjukan jumlah orang tanpa gejala (OTG) di Kalbar cukup banyak.
Bahkan angkanya mencapai dua digit.
Terlihat jumlah OTG ada 18 orang.
Orang tanpa gejala ini sebelumnya sudah dilakukan rapid test.
Hasil rapid testnya menunjukan reaktif Covid-19 atau positif corona.
Akurasinya hanya 60-70 persen.
Jika dilihat dari data Dinkes Kalbar, jumlah OTG terbanyak bukanlah di Kota Pontianak.
Padahal menurut Gubernur Kalbar, Sutarmidji berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan.
Menunjukan jika di Pontianak penularan corona sudah transmisi lokal.
Angka orang tanpa gejala (OTG) di Kota Pontianak hanya tiga kasus.
Sedangkan dua kabupaten terbanyak OTG nya adalah Sekadau dan Ketapang.
Untuk di Kabupaten Sekadau OTG tercatat ada delapan orang.
Kemudian di Kabupaten Ketapang jumlah OTG, enam orang.
Selanjutnya di Kabupaten Landak terdapat OTG, satu orang.
Sedangkan kabupaten lainnya nihil OTG.
Pasien dengan kategori OTG adalah mereka yang tidak menunjukan gejala sama sekali.
Gejala yang ada seperti, demam, batuk, filekan suhu badan tinggi.
Tapi OTG tidak menunjukan gejala itu, tapi saat dilakukan rapid test mereka reaktif.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji saat di whatsapp mengatakan tidak ada penambahan kasus positif hingga Senin (13/4/2020) malam.
Jumlah kasus positif masih 13.
Empat dirawat dan satu diisolasi ketat.
Kemudian lima dinyatakan sembuh dan tiga orang terkonfirmasi Covid-19 meninggal.
Pasien Dalam Pengawasan terdapat 60 orang.
51 orang masih dirawat dan menunggu hasil swab.
Terdapat sembilan PDP yang diisolasi.
0 Comments