Advertisement

Responsive Advertisement

Bandara-Bandara Di Asia Siaga Tinggi Menyusul Merebaknya Penyakit Misterius


AkasiaMedia.com, Asia- Wabah itu mendorong pihak berwenang di Hong Kong, Makau, Taiwan, Korea Selatan, Singapura, Malaysia, dan Filipina meningkatkan langkah pencegahan untuk mencegah masuknya virus mirip flu. Bandara menerapkan kontrol kesehatan yang lebih ketat dan pemeriksaan suhu penumpang, terutama mereka yang telah terbang dari Tiongkok.

Otoritas kesehatan Tiongkok telah melaporkan 44 kasus “pneumonia virus yang tidak diketahui asalnya” dengan 11 pasien tetap dalam kondisi kritis yang menderita gejala infeksi saluran pernapasan, termasuk demam dan kesulitan bernafas.

Otoritas kesehatan di Hong Kong dalam keadaan siaga tinggi menyusul lima kasus pasien yang mengalami gejala infeksi saluran pernapasan dan demam setelah mengunjungi Wuhan. Pemerintah HK telah meluncurkan langkah-langkah pencegahan baru, termasuk pengumuman harian dari setiap kasus yang dicurigai, memasang sistem pencitraan panas tambahan di Bandara Internasional Hong Kong, serta meningkatkan langkah-langkah untuk membersihkan dan mendisinfeksi kereta ekspres yang masuk dan pesawat dari Wuhan.

Di Taiwan, pihak berwenang telah meningkatkan upaya penyaringan perbatasan penerbangan dari Wuhan. Pejabat kesehatan sedang melakukan inspeksi di atas kapal dan mempromosikan kesadaran kesehatan sebelum penumpang diizinkan untuk turun.

Singapura, Malaysia, dan Filipina telah meningkatkan pemeriksaan suhu dan mewaspadai gejala seperti demam di semua perbatasan internasional.

Penyakit misterius ini mengingatkan kita pada virus SARS yang sangat menular yang menyebabkan ratusan kematian di Asia dan di tempat lain 17 tahun lalu. SARS, atau sindrom pernafasan akut yang parah, yang muncul di Cina selatan pada akhir 2002, menginfeksi lebih dari 8.000 orang dan membunuh 775 orang di seluruh dunia.

Investigasi sedang dilakukan untuk penyebab dan penyembuhan penyakit misterius. Sebagian besar pasien bekerja di pasar makanan laut, yang sejak itu telah ditutup. Semua pasien dalam wabah Wuhan telah ditahan secara terpisah dan kontak dekat mereka berada di bawah pengawasan medis.

Post a Comment

0 Comments