AkasiaMedia.com, Indonesia- Dd (23) warga kecamatan Pontianak Barat terlihat meringis kesakitan di kaki akibat polisi, Senin (30/12/2019) sakit.
Kanit Jatanras Polresta Pontianak Iptu Jatmiko mengungkapkan, meskipun terbilang muda, ini bukan pertama kali ia lakukan tindak kejahatan.
Tersangka merupakan residivis yang sudah berkali-kali masuk penjara dengan kasus yang sama.
"Yang mewakili merupakan residivis, sudah berkali-kali keluar masuk penjara, ini merupakan tiga kalinya," jelas Kanit Jatanras.
Tersangka berinisial Dd (23) sebelumnya melakukan tindak pencurian atas ponsel milik pengunjung Taman Alun Kapuas pada hari yang sama.
Kanit Jatanras Polresta Pontianak Iptu Jatmiko mengungkapkan bahwa Dd diringkus anggota Jatanras Polresta Pontianak di Jalan Pak Kasih saat bepergian setelah mendapat ponsel milik pengunjung di Taman Alun-alun Kapuas.
"Modusnya korban lengah, kemudian dicuri handphonenya, dan melarikan diri jadi korban berteriak," katanya.
"Pada saat bersamaan lewat anggota patroli dan petugas kemudian membantu menangkap tersangka yang akhirnya berhasil diamankan," ungkap Iptu Jatmiko.
Selanjutnya, saat petugas membawa tersangka untuk menunjukkan TKP kejahatanya dan tersangka mencoba kabur.
Akhirnya petugas memberikan tindakan tegas terukur terhadap tersangka dengan memberikan hadiah timah panas ke kaki kiri tersangka.
Ditemui di UGD RS Bhayangkara Kota Pontianak tersangka Dd (23) warga kecamatan Pontianak Barat yang mengenakan baju putih dan celana panjang hitam terlihat meringis kesakitan memegang kendali di kaki kirinya yang tertembus peluru Jatanras.
Saat ini, tersangka masih tengah menerima perawatan medis.
Sumber : Tribun Pontianak
0 Comments